Sabtu, 11 Februari 2012

Pemuda untuk Perubahan ? Kenapa Tidak !

Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia” .

- Ir. Soekarno (Presiden Pertama Republik Indonesia)



Siapa yang tidak kenal dengan kata-kata maut di atas, ya, Itulah kata-kata dari Ir. Soekarno, Presiden Perama Republik Indonesia yang menyatakan betapa seorang pemuda mempunyai arti yang luar biasa bagi dunia, satu orang pemuda saja, apabila memiliki kemamuan dan niat yang tulus, maka bukan tidak mungkin akan mengguncang dunia, tetapi lain dengan orang tua, berapapun jumlahnya, orang tua tidak akan memberikan dampak luar biasa bagi dunia.

Sebagai pemuda, hendaknya kita sadar, betapa keberadaan dan kontribusi kita diperlukan oleh negara ini, siapa lagi yang akan meneruskan negeri ini jika para tetua sudah tak sanggup lagi untuk meneruskannya? Cuma kita yang akan meneruskan langkah negeri ini, namun apakah kita hanya mau jadi generasi pewaris yang tinggal melanjutkan saja ? atau malah ingin jadi generasi perintis dengan melakukan perubahan ? Satu catata, janganlah hanya ingin menjadi generasi pewaris, jadilah generasi perintis !



Pemuda memiliki darah muda dan semangat yang masih berapi-api tatkala keinginannya masih tinggi untuk mengubah dunia, tak ada yang salah, itulah yang sangat dibutuhkan di negeri ini, pemuda yang mau berkorban demi nusa bangsa dan negaranya, pemuda yang memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pemuda yang dapat bersinergi hidup selaras dengan alam dan lingkungan.

Banyak hal-hal besar yang dilahirkan dari perubahan kecil, banyak pula program-program yang diciptakan pemuda dan diikuti oleh pemuda dengan semangat berapi-api.

Salah satunya adalah program Pengajar Muda yang dipelopori oleh  Anis Baswedan , seorang intelektual muda yang namanya sudah menggaung di kancah International. Melalui Pengajar Muda, iya mengajak para pemuda-pemuda di Indonesia untuk menjadi tenaga pengajar di beberapa daerah terpenceil (sangat terpencil) di berbagai pelosok tanah air ini, Banyak yang tertarik untuk menjadi tenaga pengajar dalam program ini, mereka berbondong-bondong mendaftarkan diri untuk menjadi Pengajar Muda meskipun mereka akan ditempatkan di daerah terpencil , bukan uang yang mereka harapkan, bukan pula penghargaan yang ingin mereka terima, tapi mereka ingin apa yang mereka perbuat dapat bermanfaat bagi anak-anak di daerah tersebut, bagi keluarganya, bagi lingkungannya, daerahnya serta bagi Tanah Air Tercinta,

Begitulah seharusnya seorang pemuda, menjadi seorang Wirausaha Sosial, karena wrausaha sosial inilah, kunci kesuksesan menuju kemerdekaan yang hakiki,

Lalu apa yang harus dilakukan seorang pemuda terutama mahasiswa agar dapat membawa perubahan bagi negara ini ?
Banyak ! Pemuda dan Mahasiswa telah memberikan perubahan besar bagi negara ini saat mendorong adanya Reformasi di negeri ini tahun 1998 lalu. Untuk itu, pemuda jangan pernah berhenti untuk terus mengisi kemerdekaan sebagai generasi muda yang memiliki intelektual, mental dan moral yang tinggi.
Lakukan hal-hal kecil demi perubahan yang berarti. Karena seorang pemuda adalah tulang punggung dari negara kita tercinta ini, Indonesia.


Hidup PEMUDA., Hidup MAHASISWA. Hidup PERUBAHAN



Ferriyanto
(Anggota Departemen Komunikasi dan Informasi BEM FE UBB)

0 komentar: