BEM Fakultas Ekonomi Universitas Bangka Belitung

Welcome to BEM FE UBB Official Blog | Selamat Datang di Blog Resmi BEM FE UBB

BEM FE UBB 2013-2014

Para anggota BEM FE UBB 2013-2014 bersama Ibu Dekan Fakultas Ekonomi UBB, Hj. Devi Valeriani, SE, MSi ; Wakil Dekan FE UBB, Sugardi, SE, MSc, Akt; dan Wakil Rektor III UBB, Bapak R.Priyoko Prayitnoadi, M.Eng

BEM FE UBB 2014-2015

Para anggota BEM FE UBB 2014-2015 bersama Ibu Dekan Fakultas Ekonomi UBB, Dr. Reniati S.E, M.Si

Pekan Olahraga Mahasiswa Fakultas Ekonomi (POM FE) 2011

BEM Fakultas Ekonomi menyelenggarakan Pekan Olahraga Mahasiswa Fakultas Ekonomi (POM FE)UBB 2011, Dimulai tanggal 12 Desember hingga 16 Desember 2011

BEM FE UBB - Kita Bersama Kita Bisa

Mari Lakukan Perubahan bersama BEM FE UBB !

Kamis, 12 Juli 2012

Feature : Makna dari Topi Toga

Topi Wisuda atau lebih dikenal dengan Toga sudah akrab dalam dunia pendidikan, umumnya dikenakan oleh para mahasiswa yang akan diwisuda setelah ia menyelesaikan studi perkuliahannya.
Jika dilihat dari  sisi desain , bagi sebagian orang bentuknya memang tidak ada yang menarik.
Tapi jika dipakai di hari wisuda, topi toga mempunyai emampuan untuk meningkatkan rasa bangga berkali lipat!!
Itulah TOGA,jubah berwarna hitam ini memang TIDAK bisa dipisahkan dari acara lulus-lulusan.



ASAL MUASAL
Toga berasal dari kata "tego" ,yang dalam bahasa Latin berarti "penutup".Meski sering dikaitkan dengan bangsa Romawi kuno, Toga sebenarnya merupakan pakaian yang sering dikenakan bangsa Etruskan (Bangsa pribumi Italia) sejak 1.200 SM.
Kala itu, bentuk toga belum berupa jubah ,tapi hanya kain sepanjang 6 meter yg cara pakainya dililit ke tubuh.Meski cukup rumit, Toga merupakan satu-satunya pakaian yg dianggap pantas saat seseorang berada diluar ruangan.

Namun,seiring berjalannya waktu, pemakaian Toga untuk busana sehari-hari mulai ditinggalkan.Tapi bukan berarti Toga lenyap begitu saja. Setelah bentuknya “dimodifikasi” menjadi semacam jubah,derajat Toga justru naik menjadi pakaian seremonial,salah satunya wisuda

Pakaian Toga zaman dulu



MENYIBAK KEGELAPAN
Bukan tanpa alasan, Toga berwarna hitam. Seperti yang kita ketahui, warna hitam sering diidentikkan dengan hal-hal yang berbau misterius dan gelap.Nah, misteri dan kegelapan inilah yang harus dikalahkan sarjana.Dengan memakai warna hitam, diharapkan para sarjana mampu menyibak kegelapan dengan ilmu pengetahuan yang selama ini didapat.

Warna hitam juga melambangkan keagungan-karena itu, selain sarjana,hakim dan sebagian pemuka agama juga menggunakan warna ini sebagai jubahnya.

Lalu,apa makna bentuk persegi pada topi toga? Perlu diketahui sudut-sudut tersebut melambangkan bahwa seorang sarjana dituntut untuk berpikir rasional dan memandang segala sesuatu dari berbagai sudut pandang. Jangan sampai status sudah sarjana tapi pikirannya masih sempit.

KUNCIR LAMBANG OTAK
Dipuncak acara wisuda,kita mungkin bertanya-tanya,kenapa ya kuncir tali di topi toga dipindah dari kiri ke kanan?

Kuncir tali Toga yang semula berada di kiri ternyata bermakna lebih banyaknya otak kiri yang digunakan semasa kuliah.Nah,dengan dipindahkannya Kuncir Toga dari sisi kiri  ke sisi kanan, memiliki maksud agar para sarjana tidak hanya menggunakan otak kiri saja setelah lulus,namun juga otak kanan yang berhubungan dengan kreativitas,imajinasi,dan inovasi.

Filosofi lainnya, kuncir tali di topi Toga melambangkan tali pita pembatas buku. Dengan pindah tali,diharapkan para wisudawan terus membuka lembaran buku supaya ilmunya tidak stagnan. Intinya, Mentang-mentang udah sarjana,ga lantas berhenti belajar donk.



By : Ferriyanto
Dari Berbagai Sumber